Kekasihku berikan dan izinkan aku memiliki adiknya


<img source="hitam-sbastian-roses" alt="AKU MENJADI KEKASIH FARAH"</img>

Ada sebuah pertanyaan sangat besar dalam diri sendiri,ketika akan menuliskan sisi kelam di perjalanan hidup seorang sbastian roses di blog ini. Perasaan akan penting atau tidaknya aku menuliskan episode “ hitam “ dalam perjalanan  hidupku di masa lalu itu, membuatku untuk menimbang sisi baik atau buruknya,baik buat aku pribadi khususnya atau yang pembaca setia blog aku ini. Sangat berbeda ketika menuliskan cerita fiksi,dimana kita bisa berkreasi kata dalam untaian kalimat untuk sebuah imajinasi alam pikiran dan perasaan kita,karena kita bebas menulis untuk tersaji sebuah cerita yang menarik dan bisa membawa dan menyentuh perasaan si pembaca. Sementara di sini,di blog ini,aku dituntut keras sebelum atau saat menulispun,untuk membuka kembali atau lebih extreme mengumpulkan kembali bagian “ hitam “ hidupku di dalam pikiran ku untuk aku coba sajikan alur ceritanya sebaik mungkin aku bisa tuliskan.

 Akhirnya, satu jawaban aku dapatkan,ketika sebelum menuliskan cerita ini,aku buka browser internet dan blogwalking updatean blog pribadi sahabat di dunia maya,bahwa apa pun yang bisa anda ceritakan dan tuliskan apa pun itu ,bacalah dan ambilah sesuatu yang positif meskipun bacaan itu adalah berasal dari bacaan “ sampah kehidupan“. Ya,aku pribadi sangat berharap,motivasi aku menuliskan episode-episode kehidupanku ini adalah sebagai cambuk untuk aku bisa menjadi labih baik lagi dan jangan sampai mengulang kesalahan serupa di masa kini atau ke depan.Sementara buat anda pembaca blog ini,aku sangat berharap,anda selalu berpikir positif menafsirkan alur cerita yang akan aku paparkan dalam kisah nyataku ini. Ambil yang baiknya,bagi anda yang masih muda,jangan coba meniru apa yang pernah aku lakukan,karena aku sangat tahu dan lebih mengerti dari anda karena aku telah mengalami,merasakan dampaknya..bahwa penyesalan itu terjadi bukan di awal apa yang akan kita lakukan,selalu diujung akhir apa yang sudah kita kerjakan. Dan bagi anda yang sudah ga muda lagi,bacalah ini dengan pemahaman dewasa,jadikan cerita ini pembelajaran hidup dari sebuah kisah nyata kehidupan yang sungguh dan benar-benar terjadi di kehidupan manusia.

 

"Dalam hidup ini, kamu mungkin tak cukup baik bagi semua orang, namun kamu akan selalu jadi yg terbaik di mata sahabatmu."

Ok, rasanya perasaan sudah plong dan beban di hati berkurang,karena aku sudah biarkan tulisan di atas aku ungkapkan buat saya dan anda sekalian. Sekarang saatnya aku akan mulai ketikan satu kata demi kata,semoga akan terjalin cerita yang ringan dibaca meski berat cerita di blog ini.Mari kita mulai saja cerita kisah nyata di episode kehidupan seorang Sbastian Roses.

Suatu hari di tahun 1994……………” Kekasihku berikan dan izinkan aku memilki adiknya “

Malam di hari itu sangat begitu gelap,hujan dari sore tadi seperti tidak bosan meyirami hamparan bumi di kota kecilku tempatku berada.Dingin,sepi jelas sangat kurasakan menyentuh ragaku,ketika kutembus  malam itu untuk menemui seorang perempuan yang menjadi pacarku di rumah temanku. Ya,pada waktu itu,rumah temanku sering aku jadikan tempat bertemu aku dengan pacarku tadi.Sebut saja perempuanku itu Ayu dan temanku Yodi.
Setiap malam apabila ada kesempatan untuk bertemu,aku selalu bertemu di rumah yodi,sampai keluarga besar nya pun sudah maklum dan tahu  aku dan perempuan itu siapa aku.Bercerita ,makan-makan,nonton film sering aku lakukan bersama setiap ada waktu dan kesempatan.

“ ian,engke wengi diantosan di bumina yodi nya,aya anu bade ku ayu dicarioskeun..! “ saur ayu dina waktos bubaran sakola…………………………ngomong-ngomong mengerti engga ya pembaca..?...hehehe,bicara true story kadang harus sisipkan keyword yang penting dalam bahasa aslinya ya….?,,,hahahaa………harap maklum ya,aku adalah pria  sunda asal priangan,ya paling  jago ngobrol kesehariannya pake bahasa sunda. Aku translate saja ke bahasa Indonesia,sambil lanjutakan ceritanya…………………………….

“ Ian,nanti malam aku tunggu di rumah yodi,ada sesuatu yang akan aku bicarakan “ sapa Ayu saat waktu bubaran sekolah.
Ya malam itu,seperti biasa aku datang kembali ke rumah yodi,sekitar jam 7 malam,masih sama keadaan seperti keadaan malam sebelumnya,hujan,dingin. Tetapi yang berbeda adalah malam itu,adalah  malam minggu,malam wajib bertemu bagi siapa pun,baik laki atau perempuan di waktu kini atau sekarang untuk menemui kekasih tambatan hati meski hanya sekedar bertatap muka atau bicara sebentar.

Saat aku datang ke rumah yodi,sudah tampak keramaian di keluarga itu,mereka senang berkumpul bercengkrama bareng anggota keluarga,sehinga aku sangat kerasan dan ikut merasakan kehangatan ketika berada di tengah keluarga itu.Tapi dari sekian banyak orang dalam rumah itu,aku belum dapati sesosok perempuan cantik yang mengajak aku untuk bertemu malam itu.
“ dimanakah dia…?,,,kenapa dia belum datang…? Kenapa tidak seperti biasanya dia selalu hadir duluan…?” Tanya aku dalam pikiranku.

Aku hisap sangat dalam rokok yang ada di tanganku,kunikmati setiap hembusan asap yang aku isap dan keluarkan dari hidungku.pelan tapi berjalan,seolah menikmati sebatang rokok itu menjadi  sebuah cara yang paling mampu untuk bisa menekan perasaan dan gangguan dalam pikiran tentang alas an Ayu belum datang ke sini.

Ketika jam menunjukan kira-kira jam 8 malam,tiba-tiba aku lihat seorang perempuan cantik dengan rambut terurai panjang,berbalut atasan kemeja dan bawahan rok yang panjang berjalan di kejauhan.semakin dekat,semakin jelas dia berjalan datang menghampiriku yang sedang duduk termenung di teras depan rumah yodi.Senang dan bahagia melihatnya,sungguh sangat bisa memupuskan rasa kesal dan Tanya yang selama 1 jam menggangu pikirku.

“ tuhan,dia begitu sempurna malam ini,,,,sangat cantik “ pujiku dalam hati ketika kurasakan jari-jari indah tangannya menyentuh tanganku untuk bersalaman.
“ maaf ya, aku agak terlambat,sebab ada sesuatu di rumah yang harus aku selesaikan dulu “ seketika ayu memulai pembicaraan denganku.
“ sudah ga apa-apa,yang penting kamu bisa datang ke sini,aku sudah sangat senang ko “ timpalku singkat sambil aku memegang tangannya.
“ Ian,gimana kalo kita bicaranya di dalam rumah,kita minta izin tempat untuk bicara di dalam rumah ke yodi “ ayu meminta kepadaku.
“ok,,,,,,ya sudah kita masuk ke dalam saja “ jawabku setelah aku dapat izin dari pemilik rumah.

Kemudian kami berdua menuju sebuah ruangan tengah yang memang seperti biasanya kosng dan relatif sepi,karena aktifitas keluarga temanku ini selalu di teras rumah.sejenak kami berdua mengambil tempat duduk di kursi,duduk berdekatan dan sambil pegangan tangan.Lama kami berpandangan tanpa bicara apa pun saat itu. Hanya tangan,mata,pikiran dan perasaan yang sedang bermain diantara kami saat itu. Kulukiskan malam itu begitu indah dengan pesona yang ayu miliki,cantik dan sexy. Aku tertegun pandangi dan merasakan aroma parfum yang dia gunakan malam itu.

“ Ian,boleh aku mau cerita tentang sesuatu malam ini padamu ?” tranya ayu memecah pandanganku melihat wajahnya.
“ tapi tolong sebelum cerita,kamu mau dengerkan semuanya dulu ceritaku,,ga boleh dipotong..!” timpalnya,seperti menguatkan maksud dari apa yang mau dibicarakannya.
“ Iya,ayo ceritalah,,,aku pasti akan dengerin yu….” Jawabku singkat.
“ Ian,,,kamu tahu alasan aku dulu memilihmu jadi pacarku..?” Tanya ayu singkat…
“ engga tahu “ jawabku singkat setengah menggoda ayu
“Ian,aku milih kamu,jelas yang pertama karena aku sangat sayang sama kamu…….kamu pintar di sekolah dan aku sangat mengagumimu,,,,dan juga kamu sangat baik “ timpah ayu sambil pegang erat tanganku.
“sampai detik ini aku masih sangat sayang kamu,dan aku mau terus jalan bareng bersamamu “ lanjut ayu sambil menatap kuat ke arah mataku.
“ iya,,,,,terus………??” tanyaku balik
“ iya,,,,,tapi kamu juga tahu kan,ketika aku menerimamu dulu menjadi pacarku,aku saat itu sudah bertunangan dengan sesorang,dan kamu ga keberatan dengan status aku saat itu “ ayu lanjutkan serius pembicaraannya.

Ya,memang ketika kami meresmikan persabatan menjadi sepasang kekasih pada waktu jauh sebelum malam itu,aku sudah sangat tahu bahwa ayu saat itu sudah bertunangan. Sebenarnya hubungan ayu sama tunanganya baik-baik saja pada waktu itu,tapi tidak tahu juga kenapa ayu berani ambil keputusan menerima kehadiranku di dalam hatinya saat dia berstatus seperti itu,ketika aku menyatakan suka dan cinta sekaligus ingin menjadi kekasihnya.

“ Iya ayu,,,,aku masih sangat tahu akan itu…….terus..?” jawabku pelan sambil menghela nafas dalam-dalam
“ Ian,,,,,,,tunanganku mengajak nikah dalam waktu dekat “ sentak ayu
“Ian aku ga tahu mesti gimana saat ini…..” timpalnya ayu juga
“aku sayang kamu itu jelas,,,aku tunangan dia juga iya “ kata ayu bicara pelan kepadaku

Kulihat di matanya,mulai keluar air mata….,seperti mencoba menahan perasaan yang pada waktu malam itu sangat-sangat menjadi beban buat ayu. Aku hanya bisa terdiam merespon penjelasan ayu pada waktu itu. Aku ga bisa marah dan aku juga ga merasa sedih,setelah mendengar penjelasan ayu tersebut,karena memang aku sudah sangat tahu status dia dari awal seperti apa,dan menyiapkan hal terburuk yang akan terjadi ketika berhubungan dengan seorang perempuan yang sudah dimiliki orang lain.

“ iya ayu,,,aku sangat tahu perasaanmu padaku,ga perlu lagi dijelaskan “ ungkapku singkat
“aku mengerti dan paham maksudmu bicarakan itu malam ini “ kuperjelas bicaraku sambil aku usap air mata ayu sudah cukup membasahi pipinya.
“aku sangat sayang sama kamu ayu dan aku sangat menikmati saat-saat dimana ada waktu kita habiskan berdua “
“ canda,tawa,,,,,,,,semuanya sudah pernah kita rasain “
“ saat ini,,,waktunya aku tahu diri,,,kamu tahu diri dengan posisi kita “
“ sekaranglah saatnya buatmu ambil keputusan,,,,tapi ga usah memutuskan kamu,karena aku yang akan berbesar hati melepasmu untuk tunanganmu” jelasku panjang lebar.
“tinggalkanlah aku ayu,,belajar melupakan semua yang terjadi diantara kita selama ini,adalah jalan terbaik buat hidupmu dan hidupku”
“ aku ikhlas melepasmu,meski aku akan belajar sulit ketika berjalan sendiri tanpa ada yang merhatiin dan peduliin aku seperti kamu selama ini “
“ iannnnnnn,,,,,sudah jangan bicara seperti itu lagi,,,,,,,cukup..!” timpal ayu menghentikanku bicara.

Aku langsung terdiam,karena melihatnya semakin aku ga tega menebak perasaan yang sedang ayu rasakan malam itu.Rona mukanya yang memancarkan kegelisahan seperti tak bisa ayu tutupi lagi.menagis dan merangkul tubuhku adalah mungkin jalan terakhir ayu untuk bisa menenangkan keresahannya malam itu.kurasakan kehangatan pelukannya malam itu.kehangatan dari ketulusan cinta wanita yang sangat luar biasa pengorbanan cintanya padaku.aku peluk erat balik tubuhnya di dadaku,aku usap rambutnya yang hitam panjang,dan sesekali aku usap air mata yang basahi pipinya.
Saat itu kami lama terdiam dalam posisi berpelukan di kursi,mencoba melepas sejenak beban kita berdua setelah pembicaraan ayu tadi.

“ Ian, aku ga mau kehilangan kamu,,,,,sampai kapan pun aku ga mau kehilangan kamu ..!” ungkap ayu memecah kehangatan pelukan kita berdua.
“ iyaaaa,,,,,,tapi kan kita sudah di posisi apa yg kamu ga inginkan,,,,,tunanganmu mengajak nikah..!” jawabku singkat
“ iya,,,aku tahu iaannnn………..tapi aku ga mau kamu jadi milik orang lain …!” menimpal jawabku
“iyaaa,,,terus aku mesti bersikap bagaimana ayuuuu….?” Jawabku
“begini saja,,,,,,,,,,aku punya pilihan bagus buat kamu iaannn “ ungkapnya dengan semangat
“ pilihan apa ayu….aku ga ngerti..?” tanyaku heran
“ aku mau kamu jadi pacar adik aku “ jawabnya dengan pasti
“ apaa….??!” Jawabku semakin ga mengerti
“ Iya,aku mau kamu menjadi pacar adiku,,,,,aku akan berikan dia sebagai ganti aku pada kamu iaann “ semakin jelas ayu utarakan maksudnya

Aku hanya terdiam sesaat setelah ayu berbicara seperti itu.engga tahu apa yang ada di pikran ayu saat itu dan pikranku juga.waktu seperti berjalan cepat,sementara pikiranku seperti berjalan di tempat mencoba menebak apa dan seperti apa adik ayu yang diaminta supaya aku menjadi pacarnya.Memang selama aku menjalani hubungan sama ayu,aku ga pernah tahu siapa kakak dan adik-adiknya.

“Ian,,,,,,besok malam aku menunggu di rumahku…..kamu harus datang,dan nanti aku kenalkan sama adiku Farah namanya “ ungkap elis lagi…..
“ dia lebih cantik dari aku, dan usianya lebih muda 4 tahun dari kamu “ jelasnya lagi padaku
“ iya ayu,,,sudahlah,…..” timpalku sesaat memotong pembicaraannya.
“aku sudah tahu keinginanmu yang pertama dan terakhir barusan “….
“ aku hormati keputusanmu dan sangat berterima kasih atas waktumu,kasih sayangmu selama ini sama aku”
“ untuk permintaan kamu supaya aku menjadi pacar adikmu,aku juga paham maksudmu,,,dan kita lihat besok hari “ ungkapku.
“ iya iann,,,,,aku pasti kehilangan saat-sat kita bisa berdua seperti waktu lalu,tapi kita mesti tentukan jalan ke depan masing-masing setelah ini,terutama aku………,” jawabnya
“ Ayu,,,,sekarang sudah sangat malam,hamper jam 10.30 malam “ timpalku sambil melihat jam di ruang tengah.
“ kamu mesti pulang ke rumah sekarang…..” pintaku
“ iya iaannn,,,,,,,,,,maafkan aku yaa,tp janji kamu mesti janji besok mau datang ke rumahku…!!!” pintanya menegaskan.
“ Iya “….jawabku singkat untuk menghentikan pembicaraan,karena malam semakin larut.

Kepergiaannya saat dia meninggalkan aku malam itu,seperti sentuhan dingin malam hari yang hujan yang sangat menusuk hati terdalam.antara cinta,kasih sayang,harapan atau apa pun sudah tidak bisa aku bayangkan dalam pikiranku.aku seperti terlahir sendiri kembali,tidak pernah tahu waktu ke depan akan seperti apa,bagaimana dan dengan siapa aku akan berbagi.

Beranjak dari tempat dudukku,karena malam sudah larut,aku pamitan sama yodi. Aku langkahkan keluar kakiku dari rumah itu dengan jalan yang pelan.aku keluarkan sebatang rokok putih dari dalam sakuku.sambil berjalan menembus dingin kabut hujan malam di kota tercintaku,aku hisap dalam-dalam marlboroku.kutinggal satu-satu jejak langkahku yang selalu menghantarku datang menghampiri ayu di jalan sama,yang selalu aku lewati saat pergi dan pulang.kenangan indah bersamamu ayu akan selalu ada di hati ini,,,,,,,,terima kasih kamu sudah jadi bagian episode awal cerita kisah nyataku di masa itu,salam sayang dan salam buat keluargamu tercinta,,suami dan anak-anak…!! ( tribute to EAL )


Pembaca sekalian,cerita true storied “Kekasihku berikan dan izinkan aku memilki adiknya “ adalah prolog jejak “ Hitam “ ku dimulai.,kisah cintaku dengan sosok ayu masih dalam kisaran norma,etika dan agama,jadi cerita ini hanya jadi acuan dan penggambaran sedikit di awal episode seperti di atas

setelah ini,kelanjutan episodenya adalah dimulainya episode “ hitam “ seorang sbastian roses.Silahkan simak terus kelanjutan kisah nyataku di blog ini ……………

pesan dari penulis adalah “ tak ada manusia yang sempurna,tapi mempelajari kehidupan seorang manusia akan menghantarkan kita menjadi manusia bijaksana dalam kesempurnaan “ ,,,,,,,,,terima kasih,sampai jumpa di cerita selanjutnya di AKU MENJADI KEKASIH FARAH

Leave a Reply

mohon maaf apabila banyak kata atau ekspresi kalimat yang terlalu sensitif dan di luar batas norma dan etika.